ILMUTKR - Katub merupakan bagian mesin yang berfungsi penting yaitu pengatur performa kendaraan, maka dari itu Katub perlu di stel ulang apabila mesin mengalami penurunan performa.

Adapun tujuan penyetelan ini adalah untuk membuat lancar kinerja pada sistem buka tutup Katub in dan out agar pada saat pemasukan bahan bakar tidak tersendat(mampet) dan dalam proses pembuangan tidak terlambat, karena jika mesin mengalami keterlambatan bekerja, maka sistem pada mesin akan menjadi lemah (performa sedikit hilang).

Cara Penyetelan Katub In Take dan exhoust
Persiapan Peralatan Kerja
1. Obeng
2. Kunci Pas
3. Feller gauge
4. Kain lap (Majun)



Alat Kontruksi
• Mesin Kijang

PERHATIAN :
Artikel ini membahas tata cara penyetelan Katub pada mesin mobil kijang (OHV) dan FO 1-3-4-2 . Namun cara ini bisa di sesuaikan dengan mobil mobil yang tidak sama. Karena kalian dapat menyesuaikan nya dan tidak lah terlalu jauh perbedaan kontruksi nya.

Langkah Langkah Penyetelan

1. Putar lah poros engkol pada mesin hingga ke titik 0 yang (lihat tanda panah pada puli poros engkol apakah sudah rata dengan angka pada gambar dibawah ini) dan pastikan timming belt dalam keadaan kencang atau tidak haus karena dapat menyebabkan kesalahan saat men top kan poros engkol.



2. Menentukan top kompresi silinder 1 atau 4

a) Pada saat memutar poros engkol sambil memperhatikan katup masuk silinder mana yang bergerak. Lihatlah katup masuk atau push rod katup masuk pada silinder 1 atau 4 sambil menggerak-gerakkan puli poros engkol.

b) Apabila yang bergerak push rod katup masuk silinder 4 pada saat anda menggerak-gerakkan atau memutar poros engkol, berarti ketika tanda pada puli tepat dengan tanda 0 : yang sedang mengalami top kompresi adalah silinder 1. Begitu juga sebaliknya.


 Nok as pada silinder yang TDC posisi roker arm kondisi bebas/ renggang tidak menekan batang valve. Periksa kerengangan batang valve/conecting rod dengan membuka lubang pemasukan oli di tutup kepala silinder, kemudian memasukan jari tangan untuk memastikan memutarnya batang valve.
Cara lain adalah dengan melihat arah Rotor distributor

Untuk Setting timing yang sudah benar bisa juga di lihat dari arah rotor distributor, apabila mengarah ke busi no.2 (saat tutup distributor dilepas) atau kabel busi no.1 (saat tutup distributor dipasang) berarti TOP silinder 1 (TOP 1).

3. Menentukan katup-katup yang boleh distel pada saat top kompresi silinder 1 atau 4.



Caranya dengan melihat diagram/tabel proses kerja silinder atau bisa juga dengan menggerak-gerakkan puli poros engkol sambil melihat push rod katup yang tidak bergerak. Push rod yang tidak bergerak maka boleh disetel.

4. Setel celah Katub sesuai spesifikasi

• Mengendorkan mur 12mm dengan kunci pas 12
• Menempatkan Feller gauge pada celah antara rocker arm dengan batang katup.
•  Setel celah katub 1-2-3-5 dengan ukuran feller gauge :

Intake : 0.20mm
Exhoust : 0.30mm

• Pengencangan atau pengenduran (penyetelan) menggunakan obeng sehingga mendapatkan ukuran yang presisi (pas pada ukuran feller gauge)



• Setelah terasa presisi maka kencangkan mur 12mm dengan kunci pas, lalu di cek kembali menggunakan feller gauge apakah memang sudah presisi.



Langkah selanjutnya adalah mengulang kembali cara di atas, yaitu dengan mengeTOPkan kembali (TOP 4).

5. Poros engkol 1 putaran (360°) sehingga tanda pada puli bertepatan dengan tanda 0 pada tutup rantai timing.

6. Menyetel celah katup untuk katup-katup yang belum disetel sesuai spesifikasi.
• Setel klep 4-6-7-8 dengan feller gauge dengan ukuran :

Intake : 0.20mm
Exhoust : 0.30mm

Setelah semua dilakukan tutup kembali kepala silinder dan rakit kembali semuanya, lalu coba hidupkan mesin. Apakah ada perbedaan sebelum dan sesudah di setel jika  masih kurang Ceko kembali dan apakah ada yang terlewat atau belum pas.

Sekian Terimakasih..

Cara Penyetelan Katub Intake (Masuk) Dan Exhoust (Buang) Pada Mobil Lengkap Dengan Gambar



ILMUTKR - Katub merupakan bagian mesin yang berfungsi penting yaitu pengatur performa kendaraan, maka dari itu Katub perlu di stel ulang apabila mesin mengalami penurunan performa.

Adapun tujuan penyetelan ini adalah untuk membuat lancar kinerja pada sistem buka tutup Katub in dan out agar pada saat pemasukan bahan bakar tidak tersendat(mampet) dan dalam proses pembuangan tidak terlambat, karena jika mesin mengalami keterlambatan bekerja, maka sistem pada mesin akan menjadi lemah (performa sedikit hilang).

Cara Penyetelan Katub In Take dan exhoust
Persiapan Peralatan Kerja
1. Obeng
2. Kunci Pas
3. Feller gauge
4. Kain lap (Majun)



Alat Kontruksi
• Mesin Kijang

PERHATIAN :
Artikel ini membahas tata cara penyetelan Katub pada mesin mobil kijang (OHV) dan FO 1-3-4-2 . Namun cara ini bisa di sesuaikan dengan mobil mobil yang tidak sama. Karena kalian dapat menyesuaikan nya dan tidak lah terlalu jauh perbedaan kontruksi nya.

Langkah Langkah Penyetelan

1. Putar lah poros engkol pada mesin hingga ke titik 0 yang (lihat tanda panah pada puli poros engkol apakah sudah rata dengan angka pada gambar dibawah ini) dan pastikan timming belt dalam keadaan kencang atau tidak haus karena dapat menyebabkan kesalahan saat men top kan poros engkol.



2. Menentukan top kompresi silinder 1 atau 4

a) Pada saat memutar poros engkol sambil memperhatikan katup masuk silinder mana yang bergerak. Lihatlah katup masuk atau push rod katup masuk pada silinder 1 atau 4 sambil menggerak-gerakkan puli poros engkol.

b) Apabila yang bergerak push rod katup masuk silinder 4 pada saat anda menggerak-gerakkan atau memutar poros engkol, berarti ketika tanda pada puli tepat dengan tanda 0 : yang sedang mengalami top kompresi adalah silinder 1. Begitu juga sebaliknya.


 Nok as pada silinder yang TDC posisi roker arm kondisi bebas/ renggang tidak menekan batang valve. Periksa kerengangan batang valve/conecting rod dengan membuka lubang pemasukan oli di tutup kepala silinder, kemudian memasukan jari tangan untuk memastikan memutarnya batang valve.
Cara lain adalah dengan melihat arah Rotor distributor

Untuk Setting timing yang sudah benar bisa juga di lihat dari arah rotor distributor, apabila mengarah ke busi no.2 (saat tutup distributor dilepas) atau kabel busi no.1 (saat tutup distributor dipasang) berarti TOP silinder 1 (TOP 1).

3. Menentukan katup-katup yang boleh distel pada saat top kompresi silinder 1 atau 4.



Caranya dengan melihat diagram/tabel proses kerja silinder atau bisa juga dengan menggerak-gerakkan puli poros engkol sambil melihat push rod katup yang tidak bergerak. Push rod yang tidak bergerak maka boleh disetel.

4. Setel celah Katub sesuai spesifikasi

• Mengendorkan mur 12mm dengan kunci pas 12
• Menempatkan Feller gauge pada celah antara rocker arm dengan batang katup.
•  Setel celah katub 1-2-3-5 dengan ukuran feller gauge :

Intake : 0.20mm
Exhoust : 0.30mm

• Pengencangan atau pengenduran (penyetelan) menggunakan obeng sehingga mendapatkan ukuran yang presisi (pas pada ukuran feller gauge)



• Setelah terasa presisi maka kencangkan mur 12mm dengan kunci pas, lalu di cek kembali menggunakan feller gauge apakah memang sudah presisi.



Langkah selanjutnya adalah mengulang kembali cara di atas, yaitu dengan mengeTOPkan kembali (TOP 4).

5. Poros engkol 1 putaran (360°) sehingga tanda pada puli bertepatan dengan tanda 0 pada tutup rantai timing.

6. Menyetel celah katup untuk katup-katup yang belum disetel sesuai spesifikasi.
• Setel klep 4-6-7-8 dengan feller gauge dengan ukuran :

Intake : 0.20mm
Exhoust : 0.30mm

Setelah semua dilakukan tutup kembali kepala silinder dan rakit kembali semuanya, lalu coba hidupkan mesin. Apakah ada perbedaan sebelum dan sesudah di setel jika  masih kurang Ceko kembali dan apakah ada yang terlewat atau belum pas.

Sekian Terimakasih..

No comments