ILMUTKR - Rem yang masih menggunakan tipe tromol adalah rem dengan model lama dan mungkin sangat mudah saat di overhoul dan sering pula menjadi media belajar di sekolah.

Pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang materi rem tromol. Sebelum kalian meng overhoul rem tersebut sebaiknya pelajari lah bagian bagianya agar mudah dalam mencopot atau memasangnya.

Sebenarnya tipe rem ini ada banyak macam salah satunya tromol. Tipe lainnya yaitu seperti tipe leading and trailing, tipe two leading, double two leading, uni servo, duo servo, anchor pin. Setelah kita membahas tentang tromol nanti materi selanjutnya kita akan membahas semua tipe tipenya dan juga keunggulannya.

Berikut Bagian Bagian Dari Rem Tromol Berserta Fungsinya Masing Masing



1. DRUM BRAKE

Drum brake atau tromol rem merupakan bagian yang berputar bersama-sama dengan roda. Tromol rem berbentuk lingkaran tabung dan konsentris dengan poros. Jika tromol rem tidak lingkaran sempurna dan nonkonsentris dengan poros maka ketika pedal rem diinjak maka akan terasa bergetar.

Bidang gesek pada tromol rem terletak pada bagian (permukaan) dalam tromol, bila bidang gesek ini mengalami keausan atau terbentuk alur (goresan) yang diakibatkan gesekan maka dapat menyebabkan koefisien gesek rem akan berkurang. Oleh sebab itu, bila terdapat bagian goresan maka tromol rem harus di amplas atau dibubut (pembubutan jangan melebihi spesifikasi diameter maksimal tromol).

Tromol rem juga harus dapat menyerap dan menghilangkan panas yang timbul akibat gesekan.

2. BRAKE SHOE

Brake shoe atau septu rem yang berfungsi untuk menekan tromol rem sehingga terjadi proses pengereman.Sepatu rem pada rem tromol berjumlah dua buah dan terpasang di backing plate dan dikunci oleh pegas pemegang sepatu rem. Karena sepatu rem terpasang pada backing plate, maka sepatu rem tidak akan ikut berputar bersama-sama dengan roda.

3. ANCHOR

Anchor merupakan bagian dari sistem rem tromol yang terpasang pada backing plate dan menjadi tumpuan dari sepatu rem.

4. BACKING PLATE

Backing plate berfungsi sebagai landasan pada sistem rem tromol, dimana silinder roda, sepatu rem, anchor, pengas pemegang sepatu rem, terpasang di backing plate.

5. UNIT PENYETEL

Unit penyetel ini berfungsi untuk menyetel celah sepatu rem dengan tromol.

6. ANTI-RATTLE SPRING

Anti-rattle spring atau pegas anti betar yang digunakan pada rem tromol berfungsi untuk mengurangi getaran dan suara mengeklik.

7. PEGAS PEMEGANG SEPATU REM

Pegas pemegang sepatu rem berfungsi untuk menahan sepatu rem agar tetap berada pada posisinya. Pegas pemegang sepatu rem ini memegang sepatu rem terhadap backing plate.

8. PEGAS PENGEMBALI SEPATU REM

Pegas pengembali sepatu rem berfungsi untuk mengembalikan posisi sepatu rem ke posisi semula setelah pedal rem dilepas.

9. WHEEL CYLINDER

Wheel cylinder atau silinder roda terletak di dalam tromol dan terpasang di backing plate. Silinder roda berfungsi untuk menerima tekanan hidrolik dari master silinder yang kemudian tekanan tersebut digunakan untuk menekan sepatu rem agar terjadi proses pengereman.

Didalam silinder roda terdapat piston, piston inilah yang berfungsi untuk menerima tekanan dan kemudian digunakan untuk menekan sepatu rem.

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN REM TIPE TROMOL

KELEBIHAN
• Karena posisinya tertutup, rem tromol tidak gampang di masuki kotoran dari luar. Oleh sebab itu rem tromol banyak di gunakan pada perangkat rem roda belakang yang sering di serang oleh kotoran / lumpur.

• Kinerja rem tromol lebih lembut dan penampang kampas rem dapat di buat extra lebar sehingga banyak di gunakan pada kendaraan berat.

KEKURANGAN
Karena tidak seluruhnya kampas rem menempel ke tromol roda yang mengakibatkan daya pengereman pada rem tromol cuma 70% saja.

• Rem gampang terkena panas karena perangkat rem model tertutup dan jeleknya lagi apabila menerjang banjir rem tidak akan pakem lagi karena perangakat rem di penuhi air.

Fungsi Dari Bagian Bagian Rem Tromol Mobil Berserta Kelebihan dan Kekurangannya


ILMUTKR - Rem yang masih menggunakan tipe tromol adalah rem dengan model lama dan mungkin sangat mudah saat di overhoul dan sering pula menjadi media belajar di sekolah.

Pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang materi rem tromol. Sebelum kalian meng overhoul rem tersebut sebaiknya pelajari lah bagian bagianya agar mudah dalam mencopot atau memasangnya.

Sebenarnya tipe rem ini ada banyak macam salah satunya tromol. Tipe lainnya yaitu seperti tipe leading and trailing, tipe two leading, double two leading, uni servo, duo servo, anchor pin. Setelah kita membahas tentang tromol nanti materi selanjutnya kita akan membahas semua tipe tipenya dan juga keunggulannya.

Berikut Bagian Bagian Dari Rem Tromol Berserta Fungsinya Masing Masing



1. DRUM BRAKE

Drum brake atau tromol rem merupakan bagian yang berputar bersama-sama dengan roda. Tromol rem berbentuk lingkaran tabung dan konsentris dengan poros. Jika tromol rem tidak lingkaran sempurna dan nonkonsentris dengan poros maka ketika pedal rem diinjak maka akan terasa bergetar.

Bidang gesek pada tromol rem terletak pada bagian (permukaan) dalam tromol, bila bidang gesek ini mengalami keausan atau terbentuk alur (goresan) yang diakibatkan gesekan maka dapat menyebabkan koefisien gesek rem akan berkurang. Oleh sebab itu, bila terdapat bagian goresan maka tromol rem harus di amplas atau dibubut (pembubutan jangan melebihi spesifikasi diameter maksimal tromol).

Tromol rem juga harus dapat menyerap dan menghilangkan panas yang timbul akibat gesekan.

2. BRAKE SHOE

Brake shoe atau septu rem yang berfungsi untuk menekan tromol rem sehingga terjadi proses pengereman.Sepatu rem pada rem tromol berjumlah dua buah dan terpasang di backing plate dan dikunci oleh pegas pemegang sepatu rem. Karena sepatu rem terpasang pada backing plate, maka sepatu rem tidak akan ikut berputar bersama-sama dengan roda.

3. ANCHOR

Anchor merupakan bagian dari sistem rem tromol yang terpasang pada backing plate dan menjadi tumpuan dari sepatu rem.

4. BACKING PLATE

Backing plate berfungsi sebagai landasan pada sistem rem tromol, dimana silinder roda, sepatu rem, anchor, pengas pemegang sepatu rem, terpasang di backing plate.

5. UNIT PENYETEL

Unit penyetel ini berfungsi untuk menyetel celah sepatu rem dengan tromol.

6. ANTI-RATTLE SPRING

Anti-rattle spring atau pegas anti betar yang digunakan pada rem tromol berfungsi untuk mengurangi getaran dan suara mengeklik.

7. PEGAS PEMEGANG SEPATU REM

Pegas pemegang sepatu rem berfungsi untuk menahan sepatu rem agar tetap berada pada posisinya. Pegas pemegang sepatu rem ini memegang sepatu rem terhadap backing plate.

8. PEGAS PENGEMBALI SEPATU REM

Pegas pengembali sepatu rem berfungsi untuk mengembalikan posisi sepatu rem ke posisi semula setelah pedal rem dilepas.

9. WHEEL CYLINDER

Wheel cylinder atau silinder roda terletak di dalam tromol dan terpasang di backing plate. Silinder roda berfungsi untuk menerima tekanan hidrolik dari master silinder yang kemudian tekanan tersebut digunakan untuk menekan sepatu rem agar terjadi proses pengereman.

Didalam silinder roda terdapat piston, piston inilah yang berfungsi untuk menerima tekanan dan kemudian digunakan untuk menekan sepatu rem.

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN REM TIPE TROMOL

KELEBIHAN
• Karena posisinya tertutup, rem tromol tidak gampang di masuki kotoran dari luar. Oleh sebab itu rem tromol banyak di gunakan pada perangkat rem roda belakang yang sering di serang oleh kotoran / lumpur.

• Kinerja rem tromol lebih lembut dan penampang kampas rem dapat di buat extra lebar sehingga banyak di gunakan pada kendaraan berat.

KEKURANGAN
Karena tidak seluruhnya kampas rem menempel ke tromol roda yang mengakibatkan daya pengereman pada rem tromol cuma 70% saja.

• Rem gampang terkena panas karena perangkat rem model tertutup dan jeleknya lagi apabila menerjang banjir rem tidak akan pakem lagi karena perangakat rem di penuhi air.

No comments